Narkolepsi (serangan tidur)

Kepala | Ilmu Penyakit Saraf / Neurologi | Narkolepsi (serangan tidur) (Disease)


Narkolepsi adalah gangguan patologis yang ditandai dengan kebutuhan mendadak untuk tidur di siang hari, tertidur tanpa memiliki kelelahan khusus.

Gejala pertama yang muncul adalah kantuk berlebihan di siang hari, yang mungkin tetap tidak dikenal untuk waktu yang lama dan itu berkembang secara bertahap dari waktu ke waktu. Gejala tambahan termasuk susah tidur di malam hari dan perilaku otomatis (pasien melakukan tindakan tertentu tanpa kesadaran). Semua gejala narkolepsi dapat hadir dalam berbagai kombinasi dan derajat keparahan. Gejala utama lainnya dari narkolepsi meliputi: hilangnya otot (cataplexy), persepsi terdistorsi (halusinasi hypnagogic), dan ketidakmampuan untuk bergerak atau berbicara (sleep paralysis).

Penyebab dan faktor risiko

Narkolepsi biasanya dimulai pada remaja atau dewasa muda dan mempengaruhi kedua jenis kelamin.

Kemajuan telah dibuat dalam beberapa tahun terakhir dalam menentukan penyebab narkolepsi. Penemuan terbaru telah ditemukannya kelainan pada struktur dan fungsi kelompok tertentu dari sel-sel saraf, yang disebut neuron hypocretin, pada otak pasien dengan narkolepsi. Sel-sel ini terletak di bagian otak yang disebut hipotalamus dan mereka biasanya mengeluarkan zat neurotransmitter (zat kimia yang dilepaskan oleh sel-sel saraf untuk mengirimkan pesan ke sel lain) yang disebut hypocretins.

Kelainan pada sistem hypocretin mungkin bertanggung jawab atas kantuk di siang hari dan tidur REM yang abnormal ditemukan di narkolepsi.

Hal ini berteori bahwa reaksi autoimun menyebabkan hilangnya sel-sel saraf di otak pada pasien dengan narkolepsi. Lingkungan (misalnya, infeksi atau trauma) dapat memicu reaksi autoimun di mana sel-sel otak yang normal diserang oleh tubuh memiliki sistem kekebalan tubuh. Akibatnya, neuron yang rusak dan akhirnya hancur, dan bahan kimia neurotransmitter mereka menghilang. Apakah narkolepsi adalah penyakit autoimun masih harus dibuktikan.

Diagnosa dan Pengobatan

Tidak ada obat dikenal. Tujuan pengobatan adalah untuk mengurangi gejala. Mengubah kegiatan perilaku seperti mengurangi stres, menghindari makanan berat, dan mengambil tidur siang dapat mengurangi episode. Obat mungkin diperlukan dan termasuk: dextroamphetamine, methylphenidate, dan modafinil. ...



You can connect with us directly at anytime

You can connect with us through any social network (LinkedIn, Facebook, X/Twitter) - or else Easy & Quick way to connect via email us at « contact@iValueHealth.NET ».