Obstruksi intestinal (usus) besar
Abdomen | Gastroenterologi | Obstruksi intestinal (usus) besar (Disease)
Obstruksi usus besar (obstruksi usus) - obstruksi besar-usus (LBO) merupakan kondisi darurat yang memerlukan identifikasi dan intervensi dini. Obstruksi juga mungkin sekunder untuk mekonium ileus. Dalam populasi anak, penyakit Hirschsprung dapat menyerupai obstruksi kolon. Penyakit Hirschsprung adalah gangguan perkembangan sistem saraf enterik dan ditandai oleh tidak adanya sel-sel ganglion dalam usus distal mengakibatkan obstruksi fungsional. Tantangan dalam menangani kondisi ini membedakan obstruksi kolon dari ileus, mengesampingkan penyebab non-bedah, dan menentukan manajemen bedah terbaik. Membedakan antara obstruksi mekanik yang benar dan pseudo-obstruksi ini penting, karena pengobatannya berbeda.
Gejala obstruksi usus besar dapat meliputi: perut kembung, nyeri perut, yang dapat berupa samar-samar dan ringan, atau tajam dan berat, tergantung pada penyebab obstruksi, sembelit pada saat obstruksi, dan serangan sembelit mungkin intermiten selama beberapa bulan sebelumnya, jika tumor usus adalah penyebab masalah, riwayat perdarahan rektum (seperti garis-garis darah di tinja), diare yang disebabkan dari tinja cair bocor sekitar obstruksi parsial.
Penyebab dan faktor risiko
Penyebab obstruksi usus besar meliputi: neoplasma, hernia, penyakit radang usus, volvulus kolon (sigmoid, sekum, melintang usus), sembelit, impaksi tinja, fecaloma, atresia usus, pseudoobstruction usus, striktur jinak (penyakit divertikular), endometriosis.
Obstruksi kolon adalah yang paling umum pada orang tua, karena insiden yang lebih tinggi dari neoplasma dan penyakit penyebab lainnya pada populasi ini. Pada neonatus, obstruksi usus dapat disebabkan oleh atresia ani atau kelainan anatomi lainnya.
Diagnosa dan Pengobatan
Pengobatan untuk obstruksi usus tergantung pada penyebab kondisi tersebut. Perawatan ini dapat mencakup: menempatkan (IV) infus intravena pembuluh darah di lengan sehingga cairan dapat diberikan, menempatkan nasogastric (NG) tabung melalui hidung dan ke dalam perut untuk menghisap udara dan cairan untuk meredakan pembengkakan perut, menempatkan tipis, tabung fleksibel (kateter) ke dalam kandung kemih untuk mengalirkan urin dan mengumpulkannya untuk diuji. ...