Perubahan Warna Lidah
Mulut | Ilmu Gigi | Perubahan Warna Lidah (Symptom)
Juga dikenal sebagai lidah geografis, perubahan warna lidah adalah kondisi radang lidah yang mempengaruhi sekitar 2% dari populasi. Hal ini ditandai dengan daerah berubah warna atau kadang bahkan retak di permukaan lidah.
Penyebab
Kondisi ini biasanya kronis dan sering memanifestasikan setelah makan salah satu dari berbagai makanan buruk atau selama masa stres, sakit atau lonjakan hormonal. Hal ini juga dikenal sebagai glositis jinak migrasi, migrans eritema lisan, glositis areata exfoliativa, glositis areata migrans, lingua geographica, migrans stomatitis areata dan plank lidah jinak sementara.
Sisi atas lidah ditutupi tonjolan kecil yang disebut papila. Dalam lidah dipengaruhi oleh lidah geograis, bercak merah di permukaan lidah yang berbatasan dengan putih keabuan. Papila yang hilang dari daerah kemerahan dan penuh sesak di perbatasan putih keabuan. Perubahan warna kuning/putih di lidah sering disebabkan oleh infeksi jamur. Patch kecil mungkin hilang dan muncul kembali dalam waktu singkat dan perubaha bentuk atau ukuran. Meskipun tidak umum untuk kondisi menyebabkan rasa sakit bisa menyebabkan sensasi terbakar atau menyengat terutama setelah kontak dengan makanan tertentu.
Makanan yang kadang menyebabkan iritasi, terbakar atau pembengkakan sedikit lidah termasuk tomat, terong, kenari, keju, makanan pedas, makanan asam, mint, permen dan jeruk. Lidah geografis juga bisa menyebabkan mati rasa. Koeksistensi celah lidah sering melihat. Dalam kimia, pencuci mulut dan pemutih gigi juga bisa memperburuk kondisi.
...