Berisik dan Tinnitus
Telinga Hidung | Ilmu Penyakit Telinga, Hidung & Tenggorok / Otorhinolaryngology | Berisik dan Tinnitus (Symptom)
Deskripsi
Dering di telinga yang tidak meningkatkan atau pergi disebut tinnitus. Seseorang dapat mendengar suara seperti dering atau berderu yang tidak berasal dari lingkungan (tidak ada orang lain yang bisa mendengar). Suara bisa pergi dengan ketukan hatinya. Irama pernafasan dapat menjadi konstan atau mungkin datang dan pergi (intermiten). Tinnitus umumnya terjadi pada orang usia diatas 40th. Pria lebih sering memiliki masalah tinnitus dibandingkan dengan wanita.
Ada dua jenis Tinnitus. (i) tinnitus berdenyut (seperti detak jantung) sering disebabkan karna suara yang dibuat oleh gerakan otot di sekitar telinga, perubahan saluran telinga atau masalah dengan aliran darah (vaskular) di wajah atau leher. (ii) tinnitus tak berdenyut disebabkan oleh masalah saraf yang harus dilakukan dengan pendengaran.
Penyebab
Tinnitus paling sering disebabkan oleh kerusakan yang terjadi di telinga bagian dalam. Suara melewati dari telinga bagian
luar ke telinga bagian tengah dan ke bagian dalam, yang mengandung koklea dan saraf pendengaran. Koklea adalah tabung melingkar, spiral yang berisi sejumlah besar sel-sel rambut yang sensitif. Saraf pendengaran mentransmisikan suara ke otak.
Pada orang tua, penyebba paling umum dari sinitus adalah gangguan pendengaran yang terjadi dengan penuaan (presbikusis), tapi juga bisa disebabkan oleh tinggal atau bekerja disekitar suara keras (trauma akustik). Tinnitus bisa terjadi dengan semua jenis gangguan pendengaran dan mungkin menjadi gejala dari kebanyakan gangguan telinga lainnya.
Beberapa kemungkinan penyebab tinnitus meliputi: penumpukan kotoran teling, infeksi telinga tengah, glue telinga, otosclerosis (kondisi dimana pertumbuhan tulang tidak normal di telinga tengah), penyakit Ménière (kondisi yang mempengaruhi bagian dari telinga dalam yang dikenal sebagai labirin dan menyebabjan masalah keseimbangan), penyakit
Paget, anemia atau gendang telinga berlubang.
Penyebab kurang umum bisa berkembang karna: kurang umum, tinnitus mungkin bisa berkembang karna: cedera kepala, paparan suara tiba-tiba atau sangat keras seperti tembakan atau ledakan, neuroma akustik, reaksi negatif terhadap obat tertentu, penyalahgunaan pelarut, penyalahgunaan narkoba dan penyalahgunaan alkohol, tekanan darah tinggi (hipertensi) dan penyempitan pembuluh darrah (aterosklerosis) atau kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroidisme).
Diagnosa dan Pengobatan
Penyebab pasti dari tinnitus tidak selalu bisa diidentfikasi, bahkan setelah pemeriksaan dokter spesialis. Sebuah ujian pendengaran, gerakan mata, menggertakkan rahang atau memindahkan leher, lengan dan kaki dan tes gambar (CT atau MRI) bisa membantu dokter mengidentifikasi penyebab yang mungkin. Pengobatan tinnitus tergantung pada yang mendasarinya, kondisi yang bisa diobati mungkin berkaitan dengan gejala.
...